infokomnews.com - Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (GP) Ansor DKI Jakarta mengapresiasi langkah cepat dan responsif yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dalam menangani peristiwa ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta.

Sekretaris PW GP Ansor DKI Jakarta, Sulton Mu’minah menyebut respons cepat tersebut sebagai wujud nyata kehadiran pemerintah dalam menjamin keselamatan warga, khususnya pelajar.

“Gubernur Jakarta menunjukkan kepemimpinan yang sigap dan empatik. Ini adalah bentuk kehadiran negara dalam situasi darurat, dan kami menilai itu patut diapresiasi,” ujar Sulton dalam keterangannya, Kamis (07/11).

Selain itu, GP Ansor DKI Jakarta juga mendorong dunia pendidikan agar menjadikan momentum ini sebagai refleksi untuk memperkuat sistem keamanan sekolah dan menanamkan nilai-nilai penting dalam kehidupan berbangsa.

Sulton menegaskan perlunya peningkatan edukasi tentang anti-bullying dan moderasi beragama di lingkungan sekolah sebagai bagian dari pendidikan karakter yang inklusif dan toleran.

“Sekolah harus menjadi ruang aman bagi semua. Pendidikan kita perlu mengedepankan nilai-nilai kebhinekaan, saling menghormati, dan mencegah segala bentuk perundungan,” tambahnya.

GP Ansor berharap pemerintah daerah dan institusi pendidikan dapat berkolaborasi lebih erat dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, sehat, dan ramah bagi seluruh siswa.