Home Komunitas Banser dan Pagar Nusa Tantang Balik: Garda Bangsa Tak Berkutik di Alamat Fiktif

Banser dan Pagar Nusa Tantang Balik: Garda Bangsa Tak Berkutik di Alamat Fiktif

1,041
0
SHARE
Banser dan Pagar Nusa Tantang Balik: Garda Bangsa Tak Berkutik di Alamat Fiktif

Keterangan Gambar : Banser dan Pagar Nusa mendatangi Kantor Garda Bangsa.

 

infokomnews.com - Pasukan Banser dan Pagar Nusa merespon cepat seruan perang yang dilontarkan oleh Tommy Kurniawan, Ketua Umum Garda Bangsa untuk tabayun dengan mendatangi langsung kantor DKN Garda Bangsa di Jakarta Selatan, Selasa malam (3/9).

Sialnya, kantor yang terdaftar di Google Maps sebagai DKN. Gerakan Pemuda Kebangkitan Bangsa (Garda Banga) itu dalam keadaan kosong-melompong.

“Ternyata alamatnya fiktif, tidak ada kehidupan di sini. Kami juga sudah japri Tomy Kurniawan, tapi belum dibalas,” kata Jonathan Latumahina.

Mendapati kondisi seperti itu, Banser Jonathan Latumahina tetap akan berkoordinasi dengan Pimpinan GP Ansor untuk menindaklanjuti dan menunggu komando selanjutnya.

Linimasa Banser & Pagar Nusa v GB

Sabtu, 31 Agustus 2024

Tommy Kurniawan, Ketua Umum Garda Bangsa, mengeluarkan seruan perang dengan GP Ansor & Pagar Nusa terkait omon-omon Muktamar PKB Jakarta (2-3 September).

Senin, 2 September 2024

Kasatkornas Banser, Gus Syafiq, mempertanyakan maksud pernyataan Tommy Kurniawan. Gus Syafiq menegaskan kesiapan Banser dan Pagar Nusa jika ditantang, meski masalah PKB sebagai urusan internal.

Senin, 2 September 2024

Sekjen PP GP Ansor, H. A. Rifqi Al Mubarok, menginstruksikan pasukan Banser untuk tabayun ke Tommy Kurniawan. Ia menyatakan kesiapan merespon jika memang ada keinginan untuk berperang.

“Kalau nanti memang mau perang, segera saja! Tentukan tempatnya di mana, pasti akan kita respon!” tegas Gus Rifqi.

Selasa, 3 September 2024

Pasukan Banser dan Pagar Nusa mendatangi kantor DKN Garda Bangsa di Jakarta Selatan, namun menemukan kantor dalam keadaan kosong-melompong . Banser Jonathan Latumahina menyatakan alamat kantor fiktif dan belum ada balasan dari Tommy Kurniawan.